Skip to main content

Coklat Brownies


Assalamu'alaykum


Sekitar tahun 2016 yang lalu saya berkenalan dengan seorang tetangga baru yang hadir di pengajian dekat rumah. Beliau seorang ibu cantik yang sudah mempunyai beberapa orang cucu. Pertama kali melihat beliau, dalam hati saya berkata "ibu ini cantik amat ya. Wajahnya rada sedikit Arab dengan hidung mancung". Setelah beberapa kali bertemu di pengajian, kami sempat jalan bersama ke Tanah Abang dengan beberapa ibu lainnya yang notabene masih tetangga juga. Ngapain ke Tanabang ? Bisa ditebak dong ngapain aja ke Tanabang. Perlu dibahas gak, ngapain saja kalo ke Tanabang, hahahah..... Gak perlu aja yah wong udah pada tau kok. Nah karena sering ketemu di pengajian itulah Bu Tari (nama beliau) bawa brownies untuk dibagi-bagi ke semua jamaah yang hadir. Ketika saya makan, laaahhh kok enak banget ya. Apalagi saya doyan yang namanya coklat (cuma sekarang gak segila dulu sama coklat. FYI, dulu saya sampai sedia susu kental manis coklat yang sachetan di rumah buat jaga-jaga kalo sewaktu-waktu sakau coklat. Jadi meski bokek masih bisa mik cucu coklat hihihi). Setelah sampai di rumah saya kirim WA kepada beliau minta resepnya. Asli saya ngebet banget pingin nyobain. Setelah dapat resepnya saya lupa tidak menyimpannya di GNotes, aplikasi untuk menyimpan semua resep hasil buruan saya. Alhasil resepnya hilang ketika saya ganti hp, huhuhu.....beneran saya menyesal banget teledor kehilangan resep. Sampai akhirnya ketika lebaran kemarin bu Tari menanyakan apakah saya sudah mencoba resep browniesnya, dengan malu saya menjawab "Belum" (sambil cengar cengir tentunya). Dan seketika saya ngaku kalo resepnya hilang karena ganti hp. Tapi dengan tanpa bersalah dan rasa malu lagi saya minta resepnya sekali lagi wkwkwk..... dooooohhhh asli, kalo teringat lagi, malu-maluin deh saya hihihi...... Tapi dalam hati saya berniat, serius akan eksekusi resep beliau sekalian minta ijin untuk posting di blog. Alhamdulillah beliau mengijinkannya.

Nah karena sudah diijinkan makanya resep sudah bisa tayang di sini. Dan segera bikin aja mumpung punya coklat bubuk sejibun di rumah. Resep ini untuk loyang besar ukuran 30x30cm. Jadi sekali bikin dapat banyak. Brownies ini tipenya spongy yah bukan yang bantet-bantet gitu. Tapi moist dan nyoklat deh.

Coklat Brownies
Sumber : Bu Tari (tetangga rumah)

Bahan:
500gr gula pasir (boleh dikurangi jika tidak suka manis)
5 telur
2 mangkok terigu (sekitar  200gr terigu)
1 sdm susu bubuk
90gr coklat bubuk (saya pakai merk Bensdorp)
1 mangkok mentega cair (saya pakai 225gr mentega)

Toping : (tambahan dari saya sendiri)
Almond slice, keju cheddar parut, chocochips dll

Cara bikin:
1. Siapkan loyang persegi ukuran 30x30 cm. Alasi kertas roti baik bagian dasar dan dindingnya. Lebihkan bagian dinding supaya mudah mengeluarkan dari loyang ketika sudah matang. Sisihkan. Panaskan oven suhu 180'C.

Note :
* Karena oven saya ukurannya terbatas saya menggunakan 1 bh loyang ukuran 22x22x4 cm dan 3 bh cupcase.

2. Kocok telur dengan gula hingga kental. Lalu masukkan coklat bubuk, susu bubuk dan terigu. Aduk asal rata. Jangan overmix supaya tidak bantat.

3. Terakhir masukkan mentega cair. Aduk kembali Panggang sampai matang. Tusuk dengan lidi.

Note :
* Memanggang brownies jangan terlalu lama ya supaya tidak kering. Lakukan tes tusuk dengan lidi. Jika masih ada remahan yang menempel artinya sudah matang. Jika sampai lidi keluar bersih, brownies akan kering hasilnya karena terlalu lama dipanggang.

* Brownies lebih enak dinikmati setelah bermalam karena akan terasa lebih moist dan semua rasa akan blend jadi satu.



Comments

Popular posts from this blog

Resep Puding Cocktail 3 Lapis

Assalamu'alaykum Late Post (ditulis November 2019) Hai halo semua, apa kabar. Semoga pembaca DapurManis selalu sehat dan bahagia semuanya ya. Aamiin. Karena cuaca tidak tentu di Ciledug, kadang hujan dueras sekali dan terkadang panas membara, saya membuat puding karena ada stok agar-agar 6 bungkus di toples besar. Biasa kan ya, emak-emak pemburu diskon kelakuannya selalu absurd. Melihat diskonan selalu gak tahan. Langsung main cemplang-cemplung ke dalam keranjang belanja, meski kadang gak tau mau dibuat apa semua barang diskonan itu. Supaya gak kelamaan nganggur, agar-agar ini diberdayakan jadi puding fruit cocktail saja alias puding buah. Buah yang saya pakai adalah buah cocktail kalengan. Jika ga ada, boleh kok diganti dengan buah lain. Misal jeruk, nenas, atau mangga. Btw, sekarang lagi musim mangga kan ya. Mangga lagi murah sehingga saya berinisiatif menambahkan mangga di dalam pudingnya. Di Ciledug 1 kg mangga hanya dibanderol 10 ribu rupiah saja. Murah banget kan ya. ...

Resep Oseng Tauge Teri Jengki

Assalamu'alaykum Ketika saya lagi bengong karena gak ada kerjaan dan hanya menonton tv, gonta-ganti channel, mendadak mata saya menatap acara di salah satu channel yang sedang menayangkan acara masak-masak. Kalo tidak salah acara Dapur Nova. Waktu itu Chef Dea memperagakan masakan simpel dan mudah yaitu Oseng Tauge. Seketika saya antusias melihat bahan yang dimasak. Bahan yang digunakan pun sederhana. Langsung ide tersebut nyantol di kepala dan akan dibuat jika sudah mood (contoh kemalasan diri dengan mengkambing hitamkan kepada si mood. Padahal bahan super gampil gitu kok gak segera dieksekusi. Keterlaluan kan 😁). Oke deh, akhirnya dengan sekuat tenaga saya paksa supaya mau terjun ke dapur untuk membuat resep murah meriah ini. Bagi yang ngefans dengan aliran masak memasak, yang demen mencampur baurkan antara sayur beserta lauk pauk dalam satu wajan, "garis keras" pulak, anda harus mengangkat tangan, high five dengan saya. Tossss 😂😂😂 Masakan model begini di rumah ...

Resep Opor Ayam Kacang Panjang

Assalamu'alaykum Karena sudah terlalu lama absen bikin Opor Ayam, saya langsung kalap begitu melihat ayam di tukang sayur. Apalagi bumbu di rumah lengkap karena beberapa hari sebelumnya sudah belanja bumbu. Untuk masak opor, saya terbiasa menggunakan kunyit supaya berwarna kuning cantik. Ada juga yang tanpa kunyit, sehingga disebut Opor Putih. Tapi saya demen opor kuning. Selain lebih menarik, hal ini sudah biasa saya lihat sejak saya kecil dulu. Jika ibu  masak opor, selalu berwarna kuning. Bumbu opor sangatlah simpel. Hanya menggunakan bumbu dapur yang sudah tersedia sehari-hari di rumah. Kali ini untuk variasi masakan saya menggunakan kacang panjang. Sudah beberapa resep opor ayam di blog DapurManis yang pernah saya buat. Opor menggunakan tahu tempe pun ada resepnya. Opor ayam yang dicampur sayur seperti buncis juga pernah dibuat dan rasanya tidak kalah enaknya. Jadi, variasi opor sangatlah banyak. Untuk masak opor gak perlu menunggu lebaran kayaknya, hehehe. Sekarang aja di...